Selasa, 22 November 2016

Filled Under:

FITRAH






Assalamua'laikum Warahmatullahi Wabarakatuh..

Saudara/i ku semuanya di grup Tauhid Murni yang di Rahmati Allah SWT, ini.

Fitrah berasal dari akar kata f-t-r dalam bahasa Arab yang berarti membuka atau menguak. 

Kata (fi’il) fathara yang berarti “menjadikan” secara etimologi fitrah berarti kejadian asli,agama, ciptaan, sifat semula jadi, potensi dasar, dan kesucian

Fitrah sendiri mempunyai makna asal kejadian, keadaan yang suci dan kembali ke asal.

Dalam Islam terdapat konsep bahwa setiap orang dilahirkan dalam keadaan fitrah. Fitrah dalam hal ini berarti bayi dilahirkan dalam keadaan suci, tidak memiliki dosa apapun. 
Seseorang yang kembali kepada fitrahnya, mempunyai makna ia mencari kesucian dan keyakinannya yang asli, sebagaimana pada saat ia dilahirkan.

Agama Islam sesuai dengan fitrah manusia. Ini dibuktikan dalam Moral Islam

Fitrah adalah: sesuatu yg netral pada jiwa dan tidak terikat serta terpasung oleh keinginan dan keperluan duniawi dan berlapang dada serta jiwa yang tentram dan tenang.

Fitrah hanya punya satu tujuan yaitu selalu ingin kembali kepada Tuhan Penciptanya. 
Jiwa yang tidak terikat dengan harta benda duniawi dan yangg meninggalkan penyakit jiwa (iri dengki,kecemburuan sosial,sombong,hasut,ria, pelit dan lain-lain).

 “Maka hadapkanlah wajahmu kepada agama dengan selurus-lurusnya (sesuai dengan kecenderungan aslinya), itulah fitrah Allah. Yang Allah menciptakan manusia diatas fitrah itu. Itulah agama yang lurus. Namun kebanyakan orang tidak mengetahuinya” ( Ar-Rum : 30 )

 Dan Rasulullah Muhammad SAW., bersabda.:
“Tiap-tiap anak yang dilahirkan dalam keadaan fitrah. Hanya bapak ibulah yang menjadikan Yahudi, Nasrani dan Majusi”.(H.R. Muslim)

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright @ 2013 TAUHID MURNI.

Designed by ZMTemplates